Tampil Gaya dengan Tato Temporer Makin Diminati

by - 08.45

Saat ini tato temporer menjadi aksesori mode yang tengah digemari oleh banyak wanita, termasuk di Indonesia. Tato temporer bahkan juga dikenakan oleh para selebriti dan tidak terkecuali para perancang busana kenamaan dunia. Nah, seperti apa sebenarnya tren tato temporer ini?

Model dan aktris Cara Delevingne, misalnya, mengenakan tato temporer bermotif floral dan burung di sepanjang lengan serta dadanya pada acara Met Gala di New York, Amerika Serikat beberapa waktu lalu. Cara memadukannya dengan busana jumpsuit berwarna hitam yang elegan dan seksi.

Tidak hanya itu, penyanyi Beyonce Knowles pun menggemari jenis tato temporer. Bahkan, baru-baru ini Beyonce meluncurkan lini produk tato temporer berkolaborasi dengan Flash Tattoos. Untuk koleksinya tersebut, Beyonce menghadirkan tato temporer berwarna keemasan dan perak. Kompas.com

"Tato temporer bukan hanya sekedar memiliki gambar pada tubuh Anda. Namun, ini adalah tentang mengaplikasikan sebuah karya seni," ujar Yng-Ru Chen dari Tattly, salah satu label tato temporer yang populer di Amerika Serikat.
Chen menjelaskan, pihaknya bahkan bekerjasama dengan para seniman dan pelukis kenamaan untuk merancang desain tato temporer. Desain tato tersebut, menurut Chen, unik dan tidak ditemui pada produk kreasi label tato temporer lainnya.

"Kami seperti galeri untuk tato temporer. Desain diperiksa secara hati-hati dan melewati proses kurasi. Kami membutuhkan banyak waktu dan pertimbangan untuk memilih karya seniman mana yang bagus dan dapat diaplikasikan dengan baik pada tubuh," jelas Chen.

Selanjutnya, Chen memaparkan bahwa pihaknya menjalin kerjasama dengan lokasi event di Amerika Serikat seperti SoulCycle dan Lululemon untuk menghadirkan produk tato temporer. Selain itu, Tattly juga bekerjasama dengan Brooklyn Museum dan Museum of Modern Art PS1 untuk membuat tato temporer edisi khusus untuk pesta.

Selain itu, Tattly juga membuat tato temporer khusus untuk pernikahan. Menurut Chen, sifat tato temporer yang dipasarkan dengan harga terjangkau membuat benda mode ini menjadi aksesori yang menarik.

"Produk kami dijual seharga lima dollar AS (setara Rp 70.000) untuk dua tato. Memasarkan dengan kisaran harga tersebut memungkinkan konsumen lebih fleksibel untuk mengganti tato secara berkala, bahkan bisa setiap hari. Ini adalah salah satu cara mengekspresikan diri tanpa perlu menghabiskan dana untuk sebuah busana atau sepatu baru," tutur Chen.

You May Also Like

0 comments